Rabu, 01 Juli 2009

APAKAH DUNIA AKAN BERAKHIR PADA TAHUN 2012

Apakah dunia akan berakhir pada tahun 2012 ?

David Flynn seorang penulis berkebangsaan Amerika Serikat, baru-baru ini telah menimbulkan kembali ketakutan akan akhir zaman ke seluruh dunia dengan merilis sebuah buku berjudul “Temple at the center of time : Newton’s Bible Codex deciphered and the year 2012”. Buku ini dengan segera meroket menjadi best seller di rak-rak buku Amerika serikat.

Dalam bukunya, David Flynn mengkoreksi perhitungan Isaac Newton tentang datangnya akhir zaman. Mungkin banyak yang belum mengetahui bahwa Isaac Newton, seorang ahli fisika pernah membuat perhitungan datangnya akhir zaman. Menurut Newton, akhir zaman akan tiba pada tahun 2060.

Pada tahun 1991, penulis biografi Newton telah menyinggung tentang perhitungan Newton, namun perhitungan ini mulai terkenal ke seluruh dunia ketika pada tahun 2003 Koran The Daily Telegraph di London mempublikasikan sebuah headline mengenai hal ini.

Menurut Flynn, pada tahun 1660-an, Newton mempercayai bahwa akhir zaman sudah hampir tiba. Banyak kejadian besar yang membuat ia mempercayai hal ini, seperti kebakaran besar di London (terjadi dari tanggal 2 September 1666 hingga 5 September 1666 dan menghancurkan 13.200 rumah dan 87 gereja termasuk katedral St.Paul) dan wabah penyakit yang merebak kemana-mana. Kelihatannya akhir zaman versi Newton sudah tiba. Namun sejalan dengan berlalunya waktu, Newton mulai menyadari bahwa perhitungannya terlalu prematur. Mendekati tahun 1705, ketika Newton berumur 60-an, keinginannya untuk menghindari kesalahan perhitungan membuat ia menginvestasikan waktunya untuk membuat perhitungan ulang.

Kertas-kertas perhitungan Newton inilah yang menjadi subyek berita The Daily Telegraph pada tahun 2003. Hanya sedikit orang yang bisa memahami cara Newton menurunkan perhitungannya, bahkan para peneliti akhir zaman sendiri.

Newton percaya bahwa kerajaan terakhir yang akan datang menyusul munculnya Antikris adalah kerajaan Romawi yang dibangkitkan kembali, sebuah konsep yang juga diterima oleh hampir seluruh eskatolog (para peneliti akhir zaman) di zaman modern. Dia juga percaya bahwa sesungguhnya kebangkitan kerajaan Romawi sudah terjadi pada tahun 800 Masehi lewat penobatan Charlemagne oleh Paus Leo III sebagai penguasa kerajaan Romawi baru di Barat.

Seperti yang dinubuatkan oleh nabi Daniel dan Yohanes (di kitab Wahyu), kerajaan Romawi baru ini akan memerintah selama “satu minggu”, sebuah periode 7 X 360 hari, Atau total 2.520 hari. Di tengah-tengah periode minggu ini, pada hari ke 1.260, antikris akan menodai Bait Allah baru di Yerusalem. Mengikuti panduan tersebut, Newton menyimpulkan adanya 1.260 tahun sejak kebangkitan Romawi baru hingga penodaan Bait Allah oleh antikris. Artinya 800 Masehi ditambah 1.260 tahun, menghasilkan tahun 2060. Tidak ada satu eskatolog-pun yang pernah menggunakan penobatan Charlemagne sebagai patokan untuk menghitung kedatangan antikris kecuali Newton.

Namun prediksi Newton tentang kebangkitan Romawi baru dibawah Charlemagne pada tahun 800 Masehi hingga berakhir pada kedatangan Kristus kontradiktif dengan tindakan Napoleon yang pada tahun 1806 membubarkan kerajaan Roma.

“Tetapi,” Kata Flynn,”masih ada aspek yang valid dari perhitungan Newton. Ada alasan untuk mempercayai bahwa Newton benar dengan mengasumsikan adanya 1.260 tahun sejak bangkitnya Romawi baru sampai kedatangan Kristus yang kedua kalinya." Namun menurut Flynn, patokan Newton dengan menggunakan tahun penobatan Charlemagne keliru. Ada tahun yang lebih cocok untuk dijadikan patokan. Patokan ini dihitung berdasarkan pendirian kota Roma.

Flynn menjelaskan :”Masyarakat Roma telah menetapkan kelahiran kota Roma dan Kerajaan Roma pada tahun 753 Masehi." Pada Tahun itu, dipercaya leluhur bangsa Roma, Romulus mematok batas-batas untuk dinding Roma. Kalender Roma, yang disebut dengan Ab Urbe Condita (secara harfiah berarti “berasal dari pendirian kota”), dimulai dari tahun 753 Masehi.

Mendasarkan perhitungannya pada pembagian minggu nubuatan menjadi dua oleh Daniel, Flynn percaya bahwa tahun pendirian kota Roma tersebut adalah patokan yang benar untuk menghitung kedatangan Kristus. Karena itu, mengkoreksi perhitungan Newton, Flynn menambahkan 1.260 tahun dari sejak 753 M, menghasilkan tahun 2013.

Menambah signifikansi perhitungan ini, bangsa Maya juga menyebut bahwa tahun 2013 adalah akhir dari siklus besar kalender Maya dan akhir dari siklus planet kalender bangsa Aztec. Kalender bangsa kuno ini menyimpulkan bahwa tanggal 21 Desember 2012 merupakan tanggal berakhirnya siklus tersebut.
Tanggal ini telah menyebabkan ketakutan apokaliptik diseluruh dunia. Menurut “The Bible Code,” Dunia akan berakhir pada tanggal ini akibat tabrakan bumi dengan meteor, asteroid atau komet. Teori lain – yang disebut “Novelty Theory” mengklaim bahwa waktu adalah “sebuah gelombang fraktal” yang akan berakhir dengan tiba-tiba pada tahun 2012. Bahkan program televisi populer The X- File berspekulasi bahwa kolonisasi bumi oleh “alien” akan dimulai pada Desember 2012.

Bangsa Maya sendiri mendeskripsikan adanya kunjungan masa lalu oleh makhluk yang disebut “Quetzalcoatl”, ular berbulu yang turun melalui sebuah lubang di angkasa dengan sebuah tangga tali. Mereka percaya pada akhir 2012, tali ular tersebut akan muncul kembali dari pusat bimasakti, dan Quetzalcoatl akan kembali membawa sebuah berita dimulainya jaman baru pada 2013.

Versi lain dari cerita tersebut menyebutkan bahwa Quetzalcoatl datang dari sebuah kapal bersayap, yang membuat adanya spekulasi bahwa kapal induk dari UFO akan datang dan mengambil alih bumi pada tahun itu.

Disamping spekulasi-spekulasi seperti ini, beberapa peristiwa yang tidak biasa memang akan muncul dimulai dari tahun 2012. NASA memprediksikan bahwa Solar Maximum yang akan datang akan tiba pada tahun 2012 dan akan menjadi yang terkuat dalam 50 tahun (Solar Maximum adalah suatu periode akitivitas matahari yang terbesar – pada saat solar maksimum bintik matahari akan muncul) . Pada saat yang sama, matahari akan sejajar dengan pusat bimasakti untuk pertama kalinya dalam 26.000 tahun persis pada tanggal yang diramalkan oleh Kalender Maya, 21 Desember 2012.

Pada tahun ini juga, Amerika serikat dan PBB akan memilih presiden baru dan sekjen yang baru. Kedua posisi ini dianggap sebagai tahta yang paling berkuasa di dunia. Beberapa eskatolog bahkan menyatakan dari satu diantara dua tahta ini, antikris akan muncul dan menerima kuasa.
Pada situs Youtube, kita bahkan bisa menyaksikan seorang pengkhotbah terkenal Jack Van Impe berkata bahwa pada tahun 2012 yaitu berakhirnya Siklus kalender Maya dapat menandai kembalinya Kristus yang kedua kali.

Berdasar pada penelitiannya akan perayaan Yahudi, Pendeta Mark Blitz dari El Shaddai Ministry percaya bahwa rentang waktu antara 2012-2015 adalah sinyal kembalinya Kristus.
Bahkan, seorang pendeta terkenal, David Wilkerson yang juga dikenal sebagai seorang nabi, pada tanggal 7 Maret 2009 ini melepaskan sebuah nubuat yang bunyinya :

“Sebuah bencana yang akan menghancurkan dunia akan segera terjadi. Bencana itu akan sangat menakutkan sehingga membuat kita semua gemetar, bahkan yang paling saleh diantara kita. Api akan melanda New York, menyebar ke New Jersey dan Connecticut. Kota-kota besar di Amerika akan mengalami kerusuhan dan api yang membara – seperti yang kita saksikan di Watts, Los Angeles bertahun-tahun yang lampau, akan ada api dan kerusuhan di seluruh kota dunia. Akan ada penjarahan masal di seluruh dunia, termasuk Times Square, New York. Apa yang kita alami sekarang bukanlah resesi ataupun depresi, melainkan murka Allah. Pada Mazmur 11:3 tertulis ‘Apabila dasar-dasar dihancurkan, apakah yang dapat dibuat oleh orang benar itu?’
Wilkerson melanjutkan dengan mengatakan bahwa Tuhan akan menghakimi dosa-dosa Amerika dan Tuhan akan menghancurkan fondasi sekular di Amerika. Wilkerson menganjurkan masyarakat untuk menyimpan cadangan makanan paling tidak untuk 30 hari. Ia melanjutkan “Aku tidak tahu kapan pastinya ini akan terjadi, tapi tidak akan lama lagi”

Apakah kita sudah mendekati kedatangan Raja kita ???

Paranoia yang kita saksikan saat ini sesungguhnya adalah sebuah fenomena lama. Paling tidak ada 220 tanggal/tahun prediksi kedatangan Kristus yang kedua. Beberapa diantaranya menurut kronologisnya adalah :

Pada tahun 990 Masehi, terjadi ketakutan besar diseluruh Eropa bahwa dunia akan berakhir pada tahun 1000 Masehi. Ketakutan ini menimbulkan bunuh diri massal di Eropa.

Pada tahun 1843, William Miller membuat prediksi bahwa dunia akan berakhir dalam beberapa bulan.

Charles Taze Russel, pendiri Saksi Yehowa memprediksikan pengangkatan akan terjadi pada tahun 1910 diikuti dengan kiamat pada tahun 1914. ketika prediksi ini meleset, prediksinya diubah sebagai kedatangan Kristus yang tak terlihat (Invisible Return of Christ).
David Davidson memprediksikan bahwa dunia akan berakhir pada tahun 1953.

Majalah Watchtower mengutip seorang pendeta California bahwa Armageddon akan menyapu seluruh dunia, jutaan jiwa akan lenyap pada januari 1957.
David Berg pendiri Children of God memprediksi sebuah komet akan menghancurkan dunia pada tahun 1970-an.

Pat Robertson, seorang penginjil Televisi memprediksikan bahwa pengangkatan akan terjadi pada musim gugur tahun 1982.

Yang paling menghebohkan dunia adalah penulis buku “The late great planet earth” Hal Lindsey yang mengatakan bahwa pengangkatan akan terjadi pada tahun 1988. perhitungannya didasarkan atas perhitungan astronomi dan nubuat alkitab. Bukunya menjadi best seller di seluruh dunia, termasuk di Indonesia.
Saksi Yehowa memperbarui ramalannya menjadi tahun 1984. dengan ini berarti saksi Yehowa telah membuat delapan prediksi, yaitu tahun 1874, 1878, 1881, 1910, 1914, 1918, 1925, 1975 dan 1984. Setelah tahun 1984, saksi Yehowa mengatakan bahwa mereka sudah berhenti dari bisnis memprediksi. Tapi sukar untuk mengajarkan trik baru kepada anjing tua. Mereka akan kembali…
Pada tahun 1988, sebuah buku dirilis oleh Edgar Whisenaunt seorang ilmuwan NASA. Buku tersebut berjudul “88 alasan mengapa pengangkatan akan terjadi pada tahun 1988” (terjual 4 juta kopi). Buku tersebut memprediksikan bahwa pengangkatan akan terjadi pada 11-13 September 1988. ketika prediksi itu meleset, Edgar kembali menulis sebuah buku pada tahun 1989 berjudul “89 alasan mengapa pengangkatan akan terjadi pada 1989”
Pada tahun 1992, David Koresh memprediksi bahwa dunia akan berakhir pada tahun 1995.

Menachem Schneerson, seorang Rabbi Yahudi kelahiran Rusia memprediksikan bahwa Mesias akan datang pada 9 September 1991.
John Hinkle, pendeta dari Los Angeles mengaku mendapat penglihatan yang menunjukkan bahwa akhir zaman akan terjadi pada 9 Juni 1994.

Prediksi akhir zaman juga melanda tanggal 24 Februari 1997 yang mendasarkan perhitungan pada penambahan 1260 hari ke tanggal 13 September 1993, ketika Yizhak Rabin dan Yasser Arafat menandatangani perjanjian damai di halaman Gedung Putih.
Tahun 1995-1999, tahun yang penuh dengan nubuatan akhir zaman, mengingat tahun 2000 di depan mata.

Tahun 2000, tahun yang penuh gempita. Apabila kita membagi tahun 2000 dengan angka 3, didapat 666.66666 (angka setan).
Hal Lindsey merevisi prediksi sebelumnya. Sebelumnya ia memprediksi bahwa pengangkatan akan terjadi pada tahun 1988 (tahun 1948 + 40 tahun). Tahun 1948 adalah kelahiran negara israel dan 40 tahun adalah satu generasi. Revisinya menyebutkan bahwa seharusnya tahun 1967 ditambah 40 tahun. 1967 adalah perang enam hari ketika Israel mendapatkan wilayahnya. Jadi pengangkatan akan terjadi pada tahun 2007.
Tahun 1997, Sun Magazine menceritakan tentang penemuan bahtera Nuh. Konon didalam bahtera tersebut ditemukan gulungan yang menyebutkan bahwa akhir zaman akan terjadi pada 31 Januari 2001.
Dan terakhir….2012.

Yang menarik adalah antara tahun 1995 hingga tahun 1999. pada saat itu diseluruh dunia terjadi peningkatan minat yang begitu luar biasa terhadap akhir zaman. Pendeta akhir zaman adalah pendeta yang paling laris diundang pada tahun-tahun tersebut.

Mereka menyebut bahwa tahun 2000 Masehi adalah tahun pengangkatan. Mereka mendasarkan perhitungannya pada 3 periode 2000 tahun.

2000 tahun dari Adam ke Abraham, 2000 tahun Abraham ke Yesus dan 2000 tahun dari Yesus hingga kedatanganNya yang kedua kali.

Jadi mereka memperhitungkan bahwa 2000 tahun setelah kelahiran Yesus adalah tahun kedatangan Yesus yang kedua kali. Banyak orang-orang Kristen mempercayai argumen mereka. Namun para pendeta akhir zaman tersebut tidak menyadari adanya satu kesalahan kecil. Yesus TIDAK lahir tahun 0 Masehi.

Kalender yang kita pakai sekarang adalah hasil perhitungan seorang rahib yang bernama Dionysius Exiguus atau The little Dennis. Ia salah mengkalkulasi tahun kelahiran Yesus. Yesus sesungguhnya lahir tahun 6 SM. Kesalahan ini sesungguhnya sudah diakui oleh Gereja katolik dan ilmuwan di seluruh dunia. Berarti 2000 tahun setelah kelahiran Yesus adalah tahun 1994, bukan tahun 2000. Dan orang-orang Kristen ikut serta dalam kebodohan ini.
Dan bahkan sesungguhnya mereka yang mempercayai argumen kedatangan Kristus pada 2012 akan mengalami kesukaran untuk menjawab beberapa pertanyaan, diantaranya :


Argumen Pertama
Kepercayaan para eskatolog tentang saat pengangkatan terbagi menjadi dua bagian besar. Tidak ada yang mengetahui mana yang benar. Pertama adalah Pre-tribulation. Pre-tribulation percaya bahwa pengangkatan orang percaya akan terjadi sebelum masa 3,5 tahun penganiayaan besar. Mereka yang tidak diangkat dan masuk penganiayaan apabila bertobat akan diangkat setelah 3,5 tahun.
Dan yang kedua adalah Post-tribulation. Post-tribulation percaya bahwa semua orang percaya akan mengalami penganiayaan. Mereka yang bertahan akan diangkat oleh Tuhan.
Apabila 21 Desember 2012 merupakan tanggal kedatangan Kristus yang kedua, seharusnya pada tahun 2009 ini terlihat satu dari kedua tanda tersebut. Apabila Pre-tribulation yang benar, tentu tahun 2009 ini orang-orang percaya telah diangkat ke awan-awan. Apabila Post-tribulation yang benar, tentu tahun 2009 ini kita sudah masuk masa penganiayaan besar. Kita mungkin akan menunggu sampai Juni 2009. 3,5 tahun setelah Juni 2009 tentu saja adalah Desember 2012. Kita tunggu Juni 2009….

Argumen kedua
Para eskatolog mempercayai adanya antikris yang menodai Bait Allah sebelum kedatangan Kristus yang kedua kali sesuai dengan nubuat Daniel. Itu artinya, harus ada Bait Allah di Israel. Sampai saat ini Bait Allah tersebut belum dibangun. Apakah dalam 3,5 tahun ini Bait Allah dapat dibangun ?

Argumen ketiga
Sangat salah apabila seorang pendeta seperti Jack Van Impe mengutip kalender kuno Bangsa Maya untuk mendasarkan nubuatannya. Alkitab adalah satu-satunya sumber nubuatan.

Argumen keempat
Sesungguhnya kalender Maya tidak memprediksikan akhir zaman pada tanggal 21 Desember 2012, melainkan sebuah permulaan zaman baru. Interpretasinya bisa menjadi begitu luas.

Argumen kelima
Solar Maximum bukanlah sebuah tanda yang unik. Solar maximum sudah sering terjadi sebelumnya. Terakhir terjadi pada tahun 2001. 2012 hanyalah salah satu diantaranya. Sehingga peristiwa Solar Maximum tidak berarti apa-apa.

Argumen keenam
Tidak jelas, kenapa Newton dan Flynn mengubah 1.260 hari dalam nubuat Daniel menjadi 1.260 tahun. Tidak berdasar sama sekali.

Argumen ketujuh
David Wilkerson tidak menyebut tanggal atau tahun dalam nubuatannya, sehingga sangat tidak mungkin mengkaitkan nubuatan David Wilkerson dengan kalender Maya. Nubuat yang kita dapatkan 2000 tahun yang lalu seperti yang didapat Yohanes di pulau Patmos juga menyebut kata “segera” tentang kedatangan Kristus yang kedua kali.

Argumen terakhir – Firman Tuhan
Mat 24:36 “Tetapi tentang hari dan saat itu tidak seorangpun yang tahu, malaikat-malaikat di sorga tidak, dan Anakpun tidak, hanya Bapa sendiri."
Mat 24:44 "Sebab itu, hendaklah kamu juga siap sedia, karena Anak Manusia datang pada saat yang tidak kamu duga."
Apa yang membuat kita berpikir bahwa kita bisa mengetahui saat kedatangan Kristus ??

Argumen Penutup
Mereka yang siap, tidak akan bertanya-tanya tentang tahun dan masa kedatangan Tuhan. Mereka yang siap akan bekerja untuk Tuhan.
Mat 24:46 Berbahagialah hamba, yang didapati tuannya melakukan tugasnya itu, ketika tuannya itu datang."
Apa yang Tuhan inginkan ketika Ia datang kembali, menemukan kita duduk dengan jubah putih diatas gunung ? ataukah menemukan kita sedang memberitakan Injil ?
Mereka yang siap akan memberitakan Injil. Mereka yang tidak siap akan panik. Tentu saja…

Tidak ada komentar:

Posting Komentar